Akui Masih Banyak Kekurangan, Kotawaringin Barat Berkomitmen Perbaiki Penerapan Sistem Merit

Berita
09 Aug 2021 - 04:47
Share

Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, saat ini tengah berupaya menyempurnakan penilaian mandiri penerapan sistem merit. Kabupaten tersebut menunjukkan progres pada aspek sistem informasi. Meski begitu, dari klarifikasi KASN, capaian penerapan sistem merit di sana secara umum masih rendah. 

"Dari sini kami melihat masih banyak kekurangan sehingga ke depan bisa kami perbaiki untuk menerapkan sistem merit. Kami juga akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan tim di KASN. Pada prinsipnya kami ingin terus melakukan perbaikan-perbaikan untuk Kabupaten Kotawaringin Barat," ungkap Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) setempat, Aida Lailawati. 

Asisten KASN, Iwan Agustiawan Fuad, kemudian menjelaskan hasil klarifikasi awal. Hasil analisis tim KASN menyebut Kotawaringin Barat belum melaksanakan pengembangan karier pegawai secara terstruktur yang berbasis kompetensi dan kinerja. Menurut Iwan, pengembangan karier dapat dilakukan dengan berbagai cara.

"Dalam mengatasi kesenjangan kinerja pegawai, dapat dilakukan dengan berbagai metode antara lain, diklat, coaching, mentoring, pertukaran pegawai, dan lain sebagainya. Sementara, untuk mengatasi gap kompetensi tidak hanya terbatas melakukan magang antara instansi pemerintah, tapi bisa juga dilakukan di instansi swasta," Iwan menjelaskan. 

Pada klarifikasi tersebut, Iwan juga menggarisbawahi penerapan sistem merit dengan pencegahan korupsi. "Terdapat korelasi antara upaya pencegahan korupsi dengan penerapan sistem Merit. Apabila sistem merit tidak diterapkan oleh suatu instansi pemerintah, maka akan mendapatkan perhatian KPK," sebut ia.  (NQA/HumasKASN)